Berpulangnya, Sang Filantropi.

Indonesia kehilangan salah satu tokoh besar dengan meninggalnya Murdaya Widyawimarto Poo, seorang pengusaha sukses, politisi, dan filantrop yang telah memberikan kontribusi besar bagi masyarakat, khususnya dalam bidang keagamaan, sosial, dan kesetaraan hak. Bersama istrinya, Dra S Hartati Murdaya, beliau dikenal luas sebagai sosok dermawan yang aktif membantu sesama melalui berbagai organisasi berbasis keagamaan dan sosial.

Dedikasi dalam Filantropi dan Keagamaan

Murdaya Poo tidak hanya sukses di dunia bisnis, tetapi juga aktif dalam berbagai organisasi yang bergerak di bidang keagamaan dan sosial. Beberapa peran penting yang pernah diembannya antara lain:

  • Ketua Dewan Pengawas DPP Perwakilan Umat Buddha Indonesia (WALUBI)
  • Ketua Dewan Penyantun DPP Keluarga Cendekiawan Buddhis Indonesia (KCBI)
  • Ketua Dewan Pengawas Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Pusat

Selain itu, beliau juga aktif di berbagai organisasi seperti Perhimpunan Indonesia Tionghoa (INTI), Perkumpulan Pengusaha Indonesia Tionghoa (PERPIT), Perhimpunan Hakka Indonesia Sejahtera (PHIS), dan Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN).

Perjuangan untuk Kesetaraan dan Hak Warga Negara

Murdaya Poo tidak hanya berjuang melalui regulasi, tetapi juga mewujudkannya dalam aksi nyata. Salah satu warisan terbesarnya adalah pendirian Institut Kewarganegaraan Indonesia (IKI), yang hingga kini terus aktif memperjuangkan hak-hak warga negara tanpa diskriminasi.

Beberapa kontribusi pentingnya dalam memperjuangkan kesetaraan antara lain:

  1. Undang-Undang No. 40 Tahun 2008 tentang Penghapusan Diskriminasi Ras dan Etnis (10 November 2008).
  2. Undang-Undang No. 12 Tahun 2006 tentang Kewarganegaraan (1 Agustus 2006).
  3. Undang-Undang No. 23 Tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan (29 Desember 2006).

Warisan yang Menginspirasi

Kepergian Murdaya Widyawimarta Poo meninggalkan duka yang mendalam, tetapi juga warisan inspiratif tentang kepemimpinan, keberagaman, dan dedikasi untuk Indonesia. Semangatnya dalam memperjuangkan kesetaraan dan kemanusiaan akan terus dikenang sebagai teladan bagi generasi mendatang.

Melalui karya-karyanya, Murdaya Poo membuktikan bahwa kesuksesan tidak hanya diukur dari materi, tetapi juga dari seberapa besar dampak positif yang diberikan kepada masyarakat. Semangatnya akan terus hidup melalui organisasi dan kebijakan yang telah ia perjuangkan.

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com
YouTube
YouTube
Instagram
WhatsApp